Perbedaan Bakery dan Pastry
Kalian Bingung dengan perbedaan Bakery dan Pastry?
Simak penjelasan berikut yuk!
Pastry dan bakery adalah dua kategori dalam dunia kuliner yang sering kali disalahartikan atau dianggap sama oleh banyak orang. Meskipun keduanya berhubungan dengan pembuatan kue dan roti, mereka memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal bahan, teknik, dan hasil akhirnya.
Tau gak sih asal-usul Bakery dan Pastry darimana?
Bakery
Bakery telah ada sejak ribuan tahun yang lalu loh…
Sejarah pembuatan Roti ada sejak zaman mesir kuno sekitar 4000 SM, di mana mereka dikenal sebagai peradaban pertama yang mempraktikkan pembuatan roti dengan menggunakan ragi alami. Pada abad pertengahan di Eropa, bakery mulai berkembang sebagai pusat produksi roti yang melayani komunitas lokal. Seiring berjalannya waktu, teknologi pembuatan roti semakin maju dengan diperkenalkannya oven bata, yang memungkinkan pembuatan roti dengan berbagai tekstur dan rasa.
Pastry
Sedangkan Pastry sendiri berasal dari kata “pastry” berasal dari bahasa Inggris Kuno “pastry,” yang berarti campuran tepung, lemak, dan air yang digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis makanan panggang. Pada abad ke-17 dan ke-18, pastry menjadi sangat populer di seluruh Eropa, dan teknik serta resepnya dibawa ke Amerika dan seluruh dunia oleh para imigran.Selama Renaisans, pastry berkembang menjadi bentuk seni yang rumit dengan diperkenalkannya kue-kue lapis dan teknik laminasi. Chef pastry Prancis, terutama di istana kerajaan, mulai menciptakan berbagai jenis kue dan tart yang indah dan lezat.
Bahan dan Teknik
Bakery
Bakery biasanya berfokus pada pembuatan roti, yang membutuhkan bahan dasar seperti tepung, air, ragi, dan garam. Beberapa jenis roti juga menggunakan gula, susu, telur, dan lemak (seperti mentega atau minyak) untuk variasi tekstur dan rasa.
TeknikPembuatan Bakery :
- Pencampuran: Bahan-bahan dicampur untuk membentuk adonan. Ini bisa dilakukan dengan tangan atau menggunakan mixer industri.
- Fermentasi: Adonan dibiarkan mengembang selama beberapa waktu, memungkinkan ragi untuk mengubah gula menjadi gas karbon dioksida, yang membuat adonan mengembang.
- Pembentukan: Setelah fermentasi, adonan dibentuk menjadi roti atau roll.
- Proofing: Adonan yang telah dibentuk dibiarkan mengembang lagi sebelum dipanggang.
- Pemanggangan: Adonan dipanggang dalam oven pada suhu tinggi hingga matang dan berwarna kecokelatan.
Pastry
Pastry menggunakan bahan dasar yang mirip dengan roti, tetapi biasanya melibatkan lebih banyak lemak (seperti mentega, margarin, atau lemak babi) dan seringkali menggunakan gula dan telur dalam jumlah yang lebih besar.
Apa kalian tau ternyata pastry banyak jenisnya?
Contohnya puff pastry, shortcrust pastry, dan choux pastry, masing-masing dengan teknik dan hasil akhir yang berbeda.
Teknik Pembuatan Pastry :
- Pencampuran: Bahan-bahan seperti tepung dan lemak dicampur dengan hati-hati untuk memastikan lemak terdistribusi secara merata dalam adonan.
- Pengulungan: Adonan digulung dan dilipat berulang kali (laminasi) untuk menciptakan lapisan-lapisan tipis lemak dan adonan, terutama untuk puff pastry.
- Pembentukan: Adonan dibentuk sesuai dengan jenis pastry yang diinginkan, seperti tart, kue, atau pie.
- Pendinginan: Banyak jenis pastry memerlukan pendinginan adonan sebelum dipanggang untuk memastikan lemak tetap dingin dan membentuk lapisan-lapisan selama pemanggangan.
- Pemanggangan: Pastry dipanggang pada suhu yang bervariasi tergantung pada jenisnya, dengan tujuan menciptakan tekstur yang renyah dan lapisan yang mengembang.
Selain pengertian diatas teman-teman juga harus tau contoh Bakery dan Pastry itu apa aja ya?
Bakery
Produk bakery mencakup berbagai jenis roti dan makanan panggang lainnya:
- Roti Artisan: Roti yang dibuat dengan metode tradisional, sering kali menggunakan ragi alami dan bahan-bahan berkualitas tinggi.
- Roti Gandum: Roti yang dibuat dari tepung gandum utuh, dikenal karena nilai gizinya yang tinggi.
- Bagel: Roti berbentuk cincin yang direbus sebelum dipanggang, memberikan tekstur yang kenyal.
- Brioche: Roti manis dan lembut yang mengandung banyak mentega dan telur.
- Roll: Roti kecil yang sering disajikan sebagai pendamping makanan utama.
Pastry
Produk pastry mencakup berbagai jenis kue dan tart:
- Puff Pastry: Adonan berlapis yang mengembang menjadi tekstur yang ringan dan renyah saat dipanggang. Digunakan untuk membuat kue seperti croissant dan vol-au-vent.
- Shortcrust Pastry: Adonan yang tidak berlapis dan digunakan sebagai dasar untuk tart dan pie.
- Choux Pastry: Adonan yang digunakan untuk membuat kue seperti éclairs dan profiteroles. Mengembang dengan membentuk rongga di dalamnya selama pemanggangan.
- Danish Pastry: Kue manis berlapis yang sering diisi dengan buah, krim, atau cokelat.
- Tart: Pastry dengan dasar shortcrust yang diisi dengan berbagai bahan, seperti buah, krim, atau cokelat.
Bakery dan Pastry berasal dari dua dunia yang berbeda dalam seni kuliner. Bakery berfokus pada pembuatan roti dan produk sejenis dengan teknik fermentasi dan pengembangan gluten, sedangkan pastry menekankan pada produk berlapis dan manis dengan teknik laminasi dan dekorasi yang rumit. Kedua bidang ini memerlukan keterampilan dan pengetahuan khusus serta perhatian besar terhadap detail dan kualitas bahan.
BWER is Iraq’s premier provider of industrial weighbridges, offering robust solutions to enhance efficiency, reduce downtime, and meet the evolving demands of modern industries.
esta web es una estafa